PT. Sebuku Sejaka Coal kembali menyalurkan bantuan berupa Bibit Ikan Gabus Haruan sebanyak 8 ribu ekor pada Sabtu (27/09/2025) kepada Masyarakat yang tergabung didalam kelompok Budidaya Ikan Haruan di Desa Bekambit, Kec. Pulau Laut Timur, Kab. Kotabaru.
Berdasarkan keterangan yang dihimpun dari CSR PT. Sebuku Sejaka Coal, program yang diusung oleh Perusahaan tersebut merupakan program berkelanjutan yang dilaksanakan untuk penguatan komoditas/produk unggulan Desa Bekambit sesuai dengan Asta Cita Presiden Republik Indonesia mengenai Program Ketahanan Pangan yang mendorong peningkatan kuantitas produk unggulan lokal.
Disamping itu, merujuk kepada Data yang dikeluarkan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Kotabaru (Kotabaru Dalam Angka 2024), Kecamatan Pulau Laut Timur merupakan salah satu wilayah dengan potensi komoditas perikanan terbesar di Kabupaten Kotabaru, produksi perikanan kolam (fresh water pond) Kecamatan Pulau Laut Timur sebesar 22.872 Ton per tahun (Kedua terbesar se-Kab. Kotabaru dibawah Kec. Kelumpang Hulu). Hal ini didukung oleh kondisi geografis Kabupaten Kotabaru yang Sebagian wilayahnya merupakan perairan/kepulauan.
“Perikanan yang merupakan potensi terbesar di wilayah Kecamatan Pulau Laut Timur hingga saat ini terus kami dukung melalui Program Budidaya Ikan Lokal, Desa Bekambit sangat terkenal sekali sebagai penghasil Ikan Gabus Haruan terbesar di Kabupaten Kotabaru, hal ini yang kami jaga Bersama dengan Masyarakat melalui Pembudidayaan Ikan Gabus Haruan menggunakan kolam terpal.” Ujar Hilmy
Program PPM yang dilakukan PT. SSC dalam mengembangkan Budidaya Ikan Gabus Haruan yang merupakan komoditas unggulan lokal dijaga dengan cara meningkatkan produksi Ikan Gabus Haruan tanpa harus melakukan penangkapan ikan di alam yang mengancam kelangsungan hidup ikan itu tersendiri.
Potensi hasil perikanan khususnya Ikan Gabus Haruan yang dikembangkan oleh PT. Sebuku Sejaka Coal Bersama dengan Masyarakat Desa Bekambit dan Pemerintah setempat di Lokasi budidaya tersebut memiliki potensi hasil panen sekitar 5 ribu ton setiap satu siklus panen dalam kondisi optimal.
Tulis Komentar